• ≡ Menu
  • Home
  • Category
    • Animation
    • Nature
    • People
    • Technology
    • Vogue
    • Other
  • Tools
    • CSS
    • jQuery
    • Cookies
    • Wicked

Story Of Tina Apriani

Tutorial & Tips hijabers

  • Home
  • Sitemap
  • About
  • Link Exchange
  • Follow This Blog
Menu












Tips Hijabers Tips Hijabers | Jilbab Mahkota Terindah Untuk Wanita Muslimah

Tips Hijabers | Jilbab Mahkota Terindah Untuk Wanita Muslimah

Jilbab merupakan pakaian wanita yang dengannya ia dikenali sebagai seorang muslimah. Dengan jilbab ini, wanita muslimah tampil beda dari wanita-wanita non muslim. Ia adalah wanita yang mengenakan mahkota yang menjulur dari atas kepalanya sehingga menutupi auratnya. Tersimpan di dalam mahkota itu wanita yang selalu mantaati Allah SWT dan menjaga diri dari hal-hal yang dilarang oleh-Nya, sehingga Allah pun menjaganya.

Wanita Adalah Aurat

Rasulullah saw bersabda:

Artinya: “Sesungguhnya wanita adalah aurat, maka jika dia keluar (rumah), setan akan menghiasinya (agar menjadi fitnah bagi laki-laki), dan keadaannya yang paling dekat dengan Allah adalah ketika ia berada di dalam rumahnya.” (HR. At-Thabrani).

Dalam hadits ini disebutkan bahwa wanita adalah aurat, sedangkan aurat adalah bagaikan aib yang harus ditutupi. Rasulullah menuturkan bahwa keadaannya yang paling dekat dengan Allah SWT adalah ketika ia berda di dalam rumahnya. Hal ini karena dengan menetapnya ia di dalam rumahnya tidak akan dilihat oleh laki-laki yang akan menjadi fitnah (godaan) bagi mereka. Maka Allah SWT mensyari’atkannya jilbab sebagai penutup aurat yang sempurna bagi wanita ketika keluar rumah.






Larangan Tabarruj

Allah SWT melarang muslimah untuk bertabarruj (menampakkan atau memamerkan kecantikan, aurat dan keindahan tubuh di hadapan laki-laki yang bukan mahrom) melaui firman-Nya.

Artinya: “Dan hendaklah kamu tetap di rumahmu dan janganlah kamu berhias dan bertingkah laku seperti orang-orang Jahiliyah yang dahulu.” (QS. Al-Ahzab:33).

Rasulullah bersabda dalam sebuah hadits.

Artinya: “Ada dua golongan dari penduduk neraka yang belum pernah aku lihat: 1. Suatu kaum yang memiliki cambuk seperti ekor sapi untuk memukul manusia dan 2. Para wanita yang berpakaian tapi telanjang, berlenggak-lenggok, kepala mereka seperti punuk unta yang miring. Wanita seperti itu tidak akan masuk surga dan tidak akan mencium baunya, padahal baunya dapat tercium dari jarak sekian dan sekian.” (HR. Muslim).

Ini adalah ancaman yang sangat tegas dan keras bagi wanita-wanita yang bertabarruj. Hal ini karena pakaiannya yang memang tidak menutupi sebagian auratnya, atau sudah menutupi namun sifatnya teransparan atau ketat sehingga masih nampak lekuk tubuhnya, sehingga walaupun berpakaian seolah-oleh dia tidak berpakaian.

Jilbab Adalah Sebuah Kewajiban

Memakai jilbab hukumnya adalah wajib bagi setiap wanita muslimah, sebagaimana telah ditegaskan oleh para ulama berdasarkan dalil-dalil dari al-Qur’an dan Sunnah.

Di antara dalil yang paling terang yang menjelaskan wajibnya jilbab adalah:

Artinya: “Hai Nabi, katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang mukmin: Hendaklah mereka mengulurkan jilbanya ke seluruh tubuh mereka, yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak diganggu. Dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS. Al-Ahzab:59).

Hikmah Disyari’atkannya Jilbab Bagi Muslimah

Jilbab atau disebut juga dengan hijab merupakan syari’at Islam yang mulia yang diberlakukan bagi wanita, yang dengannya Allah hendak memuliakan wanita muslimah. Melalui ayat di atas, Allah mengabarkan bahwa dengan seorang wanita yang memakai jilbab, ia akan dikenal sebagai wanita muslimah sehingga tidak akan diganggu oleh laki-laki yang ada penyakit dalam hatinya.

Syarat-Syarat Jilbab Syar’i

Di antara syarat-syarat jilbab menurut syar’i adalah:

1.      Menutupi seluruh badan, kecuali yang diperbolehkan nampak (wajah dan telapak tangan).

2.      Bukan sebagai perhiasan, sehingga menjadi perhatian orang.

3.      Kainnya harus tebal dan tidak transparan.

4.      Harus longgar dan tidak ketat (tidak dapat menggambarkan sesuatu dari tubuhnya).

5.      Tidak diberi wewangian atau parfum.

6.      Tidak menyerupai pakaian laki-laki.

7.      Tidak meyerupai mode pakaian wanita-wanita non muslim.

8.      Bukan pakaian untuk mencari popularitas. 
Sumber: nuryandi.com
Unknown
1 Comment
Tips Hijabers

Share

Like

G+

Tweet

Tweet

Related Posts

1 Comments:

avatar
Balas
Unknown delete November 15, 2014 at 10:12 AM

Trima kasih Artikel ini sangat bermanfaat.
oya untuk wanita muslimah itu apaka diwajibkan untuk menutupi kakinya dengankaos kaki muslimahMohon perunjuknya...
dan moha makin sukses

Silahkan berkomentar dengan sopan hargai sesama pembaca atau pengunjung blog ini.

Catatan:
maaf jika saya terlambat membalas komentar, karena saya punya kesibukan di dunia nyata yang tidak bisa di tinggalkan.

Newer Older Home

Translate

Label

Tips Hijabers Tutorial Hijab Info Hijabers

Total Pageviews

Copyright © 2014 Story Of Tina Apriani All Right Reserved